PENDIDIKAN KARAKTER: STUDI KASUS PERANAN KELUARGA TERHADAP PEMBENTUKAN KARAKTER ANAK IBU SUNAH DI TANJUNG BENOA
Main Article Content
Abstract
ABSTRACT
The first education that obtained by a child comes from family. Family is the first and principal institution for a child. As the smallest social institution, family is a society complex miniature. Because of family a child experiences social process. Therefore, family has strategic and fundamental roles in performing or developing child’s character. However, there is not all families could carry out their role optimally in forming child’s character. Genetic factor, family economic conditions, family integrity, methods of educate children, and the social environment are some factors that not only influence the role of the family in forming character but also it causes the different characters between a child in one family and child in another family. Based on the background above, the researcher focused on the role of the family in forming children’ characters of Sunah Mother in Tanjung Benoa. The data collection is done by observation and interviews methods where the results of data processing are presented in descriptive analysis that is arranged systematically. The results of this study indicates that the role of the family in forming children character’ of Sunah Mother in Tanjung Benoa does not run optimally as it should, because it is caused by the unbalance of those factors.
Key Word: family, character.
ABSTRAK
Pendidikan yang pertama kali diperoleh seorang anak berawal dari keluarga. Keluarga merupakan institusi pendidikan pertama dan utama bagi seorang anak. Sebagai lembaga sosial terkecil, keluarga merupakan miniatur masyarakat yang kompleks. Karena dimulai dari keluarga lah seorang anak mengalami proses sosialisasi. Dengan demikian, keluarga memiliki peranan yang strategis dan fundamental dalam membentuk serta mengembangkan kepribadian ataupun karakter anak. Tetapi faktanya tidak semua keluarga dapat melaksanakan perannya secara maksimal dalam pembentukan karakter anak. Faktor genetik, kondisi ekonomi keluarga, keutuhan keluarga, metode mendidik anak-anak, dan lingkungan sosial merupakan beberapa faktor yang bukan hanya sekedar mempengaruhi peranan keluarga dalam membentuk karakter tetapi juga menjadi penyebab perbedaan karakter antara satu anak pada satu keluarga dengan anak pada keluarga yang lainnya. Berdasarkan latar belakang di atas, maka akan diteliti Peranan Keluarga Terhadap Pembentukan Karakter Anak-Anak Ibu Sunah di Tanjung Benoa. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi dan wawancara dimana hasil pengolahan data disajikan dengan deskriptif analisis yang disusun secara sistematis. Hasil penelitian ini menunjukan peranan keluaga terhadap pembentukan karakter anak-anak Ibu Sunah di Tanjung Benoa tidak berjalan optimal sebagaimana mestinya, karena disebabkan oleh timpangnya faktor-faktor tersebut.
Kata kunci : keluarga, karakter.
The first education that obtained by a child comes from family. Family is the first and principal institution for a child. As the smallest social institution, family is a society complex miniature. Because of family a child experiences social process. Therefore, family has strategic and fundamental roles in performing or developing child’s character. However, there is not all families could carry out their role optimally in forming child’s character. Genetic factor, family economic conditions, family integrity, methods of educate children, and the social environment are some factors that not only influence the role of the family in forming character but also it causes the different characters between a child in one family and child in another family. Based on the background above, the researcher focused on the role of the family in forming children’ characters of Sunah Mother in Tanjung Benoa. The data collection is done by observation and interviews methods where the results of data processing are presented in descriptive analysis that is arranged systematically. The results of this study indicates that the role of the family in forming children character’ of Sunah Mother in Tanjung Benoa does not run optimally as it should, because it is caused by the unbalance of those factors.
Key Word: family, character.
ABSTRAK
Pendidikan yang pertama kali diperoleh seorang anak berawal dari keluarga. Keluarga merupakan institusi pendidikan pertama dan utama bagi seorang anak. Sebagai lembaga sosial terkecil, keluarga merupakan miniatur masyarakat yang kompleks. Karena dimulai dari keluarga lah seorang anak mengalami proses sosialisasi. Dengan demikian, keluarga memiliki peranan yang strategis dan fundamental dalam membentuk serta mengembangkan kepribadian ataupun karakter anak. Tetapi faktanya tidak semua keluarga dapat melaksanakan perannya secara maksimal dalam pembentukan karakter anak. Faktor genetik, kondisi ekonomi keluarga, keutuhan keluarga, metode mendidik anak-anak, dan lingkungan sosial merupakan beberapa faktor yang bukan hanya sekedar mempengaruhi peranan keluarga dalam membentuk karakter tetapi juga menjadi penyebab perbedaan karakter antara satu anak pada satu keluarga dengan anak pada keluarga yang lainnya. Berdasarkan latar belakang di atas, maka akan diteliti Peranan Keluarga Terhadap Pembentukan Karakter Anak-Anak Ibu Sunah di Tanjung Benoa. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi dan wawancara dimana hasil pengolahan data disajikan dengan deskriptif analisis yang disusun secara sistematis. Hasil penelitian ini menunjukan peranan keluaga terhadap pembentukan karakter anak-anak Ibu Sunah di Tanjung Benoa tidak berjalan optimal sebagaimana mestinya, karena disebabkan oleh timpangnya faktor-faktor tersebut.
Kata kunci : keluarga, karakter.
Article Details
How to Cite
Santika, I. G. N., Kartika, I. M., & Rini Wahyuni, N. W. (2019). PENDIDIKAN KARAKTER: STUDI KASUS PERANAN KELUARGA TERHADAP PEMBENTUKAN KARAKTER ANAK IBU SUNAH DI TANJUNG BENOA. Widya Accarya, 10(1). https://doi.org/10.46650/wa.10.1.864.%p
Section
Articles
An author who publishes in the Widya Accarya agrees to the following terms:
- Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal
- Author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).
Read more about the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 Licence here: https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/.