PENDIDIKAN SAINS TERINTEGRASI KETERKAITAN KONSEP IKATAN KIMIA DENGAN BERBAGAI BIDANG ILMU
Main Article Content
Abstract
Abstrak
Artikel ini disusun dengan tujuan guru IPA khususnya guru kimia mampu mengajarkan konsep ikatan kimia terintegrasi dengan berbagai bidang ilmu. Mata Pelajaran IPA (sains) adalah sebagai sarana untuk memahami alam dan melatihkan pola pikir siswa dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang berkaitan dengan objek IPA. Amanah kurikulum menghendaki IPA dibelajarkan secara terpadu (terintegrasi) sesuai dengan namanya yaitu IPA Terpadu (Sains Terintegrasi). Mata pelajaran kimia merupakan salah satu bagian dari sains itu sendiri yang memiliki peran sejajar dengan cabang-cabang sains lainnya, seperti fisika, biologi, geologi, dan astronomi. Ikatan kimia merupakan salah satu materi yang dikaji dalam mata pelajaran kimia khususnya pada kelas X sesuai dengan K-13 yang berlaku. Sesuai tuntutan K-13 bahwa pembelajaran IPA termasuk kimia harus diajarkarkan secara terintegrasi. Salah satu konsep kimia yaitu ikatan kimia. Konsep ikatan kimia ini dapat dikaitkan dengan berbagai bidang ilmu seperti ilmu kimia, fisika, biologi, geologi, serta astronomi. Selain itu, konsep ikatan kimia juga dapat dikaitkan dengan beberapa aspek kehidupan seperti bidang lingkungan, kesehatan dan keselamatan serta teknologi sehingga pemahaman siswa akan lebih bermakna dan menyeluruh terhadap konsep ini.
Kata-kata kunci: ilmu pengetahuan alam, sains terintegrasi, ikatan kimia
Abstract
This article was compiled with the aim of the Sciences teacher especially the chemistry teacher being able to teach the concept of integrated chemical bonds with various fields of science. Sciences Subjects are as a means to understand nature and train students' mindset in solving various problems related to the objects of Sciences. The mandate of the curriculum requires that science be taught in an integrated manner (integrated) in accordance with its name, namely Integrated Sciences. Chemistry is a part of science itself that has a parallel role with other branches of science, such as physics, biology, geology, and astronomy. Chemical bonding is one of the material that is studied in chemistry subjects, especially in 10th grade students according to the applicable 2013 curriculum. In accordance with the demands of the 2013 curriculum that learning Sciences including chemistry must be taught in an integrated manner. One chemical concept is chemical bonds. The concept of chemical bonds can be linked to various fields of science such as chemistry, physics, biology, geology, and astronomy. In addition, the concept of chemical bonds can also be linked to several aspects of life such as the environment, health and safety and technology so that students' understanding will be more meaningful and comprehensive about this concept.
Keywords: science, integrated science, chemical bonds
Artikel ini disusun dengan tujuan guru IPA khususnya guru kimia mampu mengajarkan konsep ikatan kimia terintegrasi dengan berbagai bidang ilmu. Mata Pelajaran IPA (sains) adalah sebagai sarana untuk memahami alam dan melatihkan pola pikir siswa dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang berkaitan dengan objek IPA. Amanah kurikulum menghendaki IPA dibelajarkan secara terpadu (terintegrasi) sesuai dengan namanya yaitu IPA Terpadu (Sains Terintegrasi). Mata pelajaran kimia merupakan salah satu bagian dari sains itu sendiri yang memiliki peran sejajar dengan cabang-cabang sains lainnya, seperti fisika, biologi, geologi, dan astronomi. Ikatan kimia merupakan salah satu materi yang dikaji dalam mata pelajaran kimia khususnya pada kelas X sesuai dengan K-13 yang berlaku. Sesuai tuntutan K-13 bahwa pembelajaran IPA termasuk kimia harus diajarkarkan secara terintegrasi. Salah satu konsep kimia yaitu ikatan kimia. Konsep ikatan kimia ini dapat dikaitkan dengan berbagai bidang ilmu seperti ilmu kimia, fisika, biologi, geologi, serta astronomi. Selain itu, konsep ikatan kimia juga dapat dikaitkan dengan beberapa aspek kehidupan seperti bidang lingkungan, kesehatan dan keselamatan serta teknologi sehingga pemahaman siswa akan lebih bermakna dan menyeluruh terhadap konsep ini.
Kata-kata kunci: ilmu pengetahuan alam, sains terintegrasi, ikatan kimia
Abstract
This article was compiled with the aim of the Sciences teacher especially the chemistry teacher being able to teach the concept of integrated chemical bonds with various fields of science. Sciences Subjects are as a means to understand nature and train students' mindset in solving various problems related to the objects of Sciences. The mandate of the curriculum requires that science be taught in an integrated manner (integrated) in accordance with its name, namely Integrated Sciences. Chemistry is a part of science itself that has a parallel role with other branches of science, such as physics, biology, geology, and astronomy. Chemical bonding is one of the material that is studied in chemistry subjects, especially in 10th grade students according to the applicable 2013 curriculum. In accordance with the demands of the 2013 curriculum that learning Sciences including chemistry must be taught in an integrated manner. One chemical concept is chemical bonds. The concept of chemical bonds can be linked to various fields of science such as chemistry, physics, biology, geology, and astronomy. In addition, the concept of chemical bonds can also be linked to several aspects of life such as the environment, health and safety and technology so that students' understanding will be more meaningful and comprehensive about this concept.
Keywords: science, integrated science, chemical bonds
Article Details
How to Cite
Karang Widiastuti, N. L. G. (2019). PENDIDIKAN SAINS TERINTEGRASI KETERKAITAN KONSEP IKATAN KIMIA DENGAN BERBAGAI BIDANG ILMU. Widya Accarya, 10(2). https://doi.org/10.46650/wa.10.2.777.%p
Section
Articles
An author who publishes in the Widya Accarya agrees to the following terms:
- Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal
- Author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).
Read more about the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 Licence here: https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/.
References
Agus Salim, Dyah Anitasari, Crys Parnata, Suwardi. Sintesis Dibenzil Tereftalat Melalui Depolimerisasi Plastik Poli (Etilena Tereftalate) Sebagai Alternatif Daur Ulang Plastik Bekas. Jurnal Makara, Teknologi Vol. 9, No. 1, April 2005 : 20-24
Alimin, Narsito, Sri Juari Santoso, dan Sri Noegrohati. Fraksinasi asam Humat dan Pengaruhnya Pada Kelarutan Ion Logam Seng (II) dan Kadmium (II). Jurnal Ilmu Dasar Vol. 6 (1) :1-6
Ariyanto. 2008. Ikatan Antara Asam Organik Tanah dan Logam. Bandung : Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret
Budisman. 2013. Stuktur DNA. Tersedia : [Online] http://budisma.web.id/materi/sma/kelas-xii-biologi/struktur-dna-deoxyribonucleic-acid/ [20 April 2013]
Chambel, neil a. 2000. Biologi. Champbell Edisi kelima Jilid 1. Jakarta: Erlangga
Chang, Raymond. 2004. Kimia Dasar: Konsep-konsep Inti Jilid 1Edisi Ketiga. Bandung : Erlangga
Citra, Andika. 2008. Studi Polimerisasi. Jakarta : FPMIPA Universitas Indonesia
Sunardi. 2007. Kimia Bilingual Untuk SMA kelas X. Bandung : CV Yrama Widya
Sutresna, Nana. 2008. Cerdas Belajar Kimia Untuk Kelas X. Bandung : Grasindo Media Pratama
Trefil, James & M.Hazen, Robert. 2007. The Sciences An Integrated Approach. USA : George Manson University
Wahana. 2013. Alat-alat Pemadam Kebakaran. Tersedia : [Online] http://indonetwork.co.id/WahanaBintangJaya/3761253/tabung-pemadam-merek-anke-powder.html [20 April 2013]
Wikipedia. 2013. Model Atom, DNA, Hujan Asam, Senjata Nuklir, Tabel Sistem Periodik, Spektrum Helium. Tersedia: [Online] http//id.m.wikipedia.org/wiki. [20 April 2013]
Alimin, Narsito, Sri Juari Santoso, dan Sri Noegrohati. Fraksinasi asam Humat dan Pengaruhnya Pada Kelarutan Ion Logam Seng (II) dan Kadmium (II). Jurnal Ilmu Dasar Vol. 6 (1) :1-6
Ariyanto. 2008. Ikatan Antara Asam Organik Tanah dan Logam. Bandung : Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret
Budisman. 2013. Stuktur DNA. Tersedia : [Online] http://budisma.web.id/materi/sma/kelas-xii-biologi/struktur-dna-deoxyribonucleic-acid/ [20 April 2013]
Chambel, neil a. 2000. Biologi. Champbell Edisi kelima Jilid 1. Jakarta: Erlangga
Chang, Raymond. 2004. Kimia Dasar: Konsep-konsep Inti Jilid 1Edisi Ketiga. Bandung : Erlangga
Citra, Andika. 2008. Studi Polimerisasi. Jakarta : FPMIPA Universitas Indonesia
Sunardi. 2007. Kimia Bilingual Untuk SMA kelas X. Bandung : CV Yrama Widya
Sutresna, Nana. 2008. Cerdas Belajar Kimia Untuk Kelas X. Bandung : Grasindo Media Pratama
Trefil, James & M.Hazen, Robert. 2007. The Sciences An Integrated Approach. USA : George Manson University
Wahana. 2013. Alat-alat Pemadam Kebakaran. Tersedia : [Online] http://indonetwork.co.id/WahanaBintangJaya/3761253/tabung-pemadam-merek-anke-powder.html [20 April 2013]
Wikipedia. 2013. Model Atom, DNA, Hujan Asam, Senjata Nuklir, Tabel Sistem Periodik, Spektrum Helium. Tersedia: [Online] http//id.m.wikipedia.org/wiki. [20 April 2013]