Pertambahan jumlah penduduk di Indonesia menjadi salah satu faktor pendorong pelaksanaan program swasembada daging sapi. Beberapa upaya dilakukan oleh pemerintah demi mencapai program swasembada daging sapi. Penelitian ini bertujuan mengkaji sejauh mana program-program yang dilakukan untuk mencapai program swasembada daging sapi. Metode yang dilakukan berupa studi literatur. Banyaknya program Kementrian Pertanian yang dicanangkan membuat Kementrian Pertanian tidak fokus dalam pelaksanaan program, sehingga tidak ada satupun komoditi yang berhasil swasembada. KontrolĀ jumlah sapi di Indonesia masih diperankan oleh importir. Program swasembada daging perlu dikaji ulang, mengingat program swasembada daging ini justru merugikan negara Indonesia dimana banyaknya pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan program swasembada daging sebagai ranah untuk korupsi. Pemerintah sebaiknya fokus terhadap program swasembada yang benar-benar mungkin dicapai, tidak terlalu banyak menargetkan swasembada. Pemerintah sebaiknya memuat target jangka pendek, menengah, dan panjang untuk pratinjau ulang pentingnya swasembada sapi.
Kata Kunci: Daging Sapi, Kebijakan, Swasembada
Editorial Office Jurnal dwijenAGRO Fakultas Pertanian Kampus Universitas Dwijendra Lantai 2 Jl. Kamboja No.17, Dangin Puri Kangin, Kec. Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali 80233