MEMBANGUN KEWIRAUSAHAAN PEASANT
Abstract
Poverty should be a basis on the peasant to rise themselves in overcoming their problems. They must be adaptable on the innovation, such as entrepreneurship aspect. Developing entrepreneurship one is very useful for their welfare so that they might not be marginalized anymore. This constitutes as new paradigm in agricultural development, that is, agribusiness orientation. The efforts of peasant in using agricultural inputs should be appropriate and addressed to agribusiness orientation and use low external inputs.References
Adisasmita, Rahardjo. (2006). Membangun Desa
Partisipatif. Yogyakarta: Persada Graha Ilmu.
Arifin, Bustanul. (2004). Analisis Ekonomi
Pertanian Indonesia. Jakarta: Penerbit Buku Kompas.
Dillon, H.S. (1999). Pertanian Membangun
Bangsa. Jakarta: Sinar Harapan.
Reijntjes, Coen (dkk). (1992). Pertanian Masa
Depan (Pengantar untuk Pertnaian
Berkelanjutan dengan Input Luar Rendah).
Yogyakarta: Penerbit Kanisius.
Salikin, Karwan A. (2003). Sistem Pertanian
Berkelanjutan. Yogya: Penerbit Kanisius.
Saragih, Bungaran. (2001). Suara Dari Bogor
(Membangun Sistem Agribisnis). Bogor:
Sucofindo.
Sedhawa, Ida Bagus. (2006). Sinergi Nilai
radisional dan Nilai Modern Sebagai
Faktor Determinan Keberhasilan Usaha
kelompok Peternak Sapi di Desa Tulikup,
Kabupaten Gianyar. Disertasi Pada Kajian
Budaya U NU D.
Soekartawi. (1999). Agribisnis (Teori dan Aplikasi).
Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Soedjito S. (1991). Transformasi Sosial ( Menuju
Masyarakat Industri). Yogya: PT. Tiara
Wacana Yogya.
Sutanto, Adi. (2003), Peasant Economics (Petani
Gurem: Rumahtangga Usaha Tani dan
Pembangunan Pertanian). Malang: Bayu
Media.
Suprapta, Dewa Ngurah. (2005). Pertanian Bali
Dipuja Petaniku Merana. Denpasar: Taru
Lestari Foundation.
Syafa'at, Nizwar, dkk. (2005). Pertanian
Menjawab Tantangan Ekonomi Nasional (Argumentasi Teoritis, Faktual dan Strategi Kebijakan). Yogya : Pustaka Utama.
Windia, Wayan. (2006). Transformasi Sistem
Irigasi Subak ( Yang Berlandaskan Konsep Tri
Nita Kama). Denpasar: PT. Offset Bali
Post.