ANALISIS SWOT SUBAK PADANGBULIA BERORIENTASI AGRIBISNIS
Abstract
Visi pembangunan pertanian di Indonesia adalah terwujudnya masyarakat yang sejahtera khususnya petani melalui pembangunan sistem agribisnis, dan usaha-usaha agribisnis yang berdaya saing, berkerakyatan, berkelanjutan dan desentralistis. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman (Strengths, Weaknesses, Opportunities, dan Threats atau SWOT) pada Subak Padangbulia di dalam pengembangannya ke arah agribisnis.Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor kekuatan Subak Padangbulia meliputi: (i) awig-awig; (ii) pertemuan-pertemuan rutin; (iii) iuran-iuran rutin; (iv) usaha simpan pinjam di subak; (v) usahatani yang terpola; (vi) terbentuknya Koperasi Tani Swakarsa; (vii) nilai religi; dan (vii) sikap petani. Sedangkan faktor kelemahannya meliputi: (i) penguasaan lahan sawah yang relatif sempit; (ii) status sebagai penyakap; (iii) terbatasnya permodalan; (iv) terbatasnya keterampilan manajemen administrasi; (v) rendahnya pengetahuan; (vi) tidak dimilikinya tempat penyimpanan gabah. Beberapa peluang adalah: (i) prasarana dan sarana transportasi yang relatif balk; (ii) tersedianya pasar; (iii) peningkatan program pemerintah di sektor pertanian; (iv) tersedianya lembaga keuangan; dan (v) adanya pengusaha-pengusaha yang bergerak dalam perpadian. Sedangkan faktor ancaman meliputi: (i) kenaikan harga sarana produksi; (ii) fluktuasi harga gabah; (iii) gagal panen; (iv) adanya beras impor; (v) kompleksitas birokrasi lembaga keuangan; (vi) terbukanya peluang kerja di luar sektor pertanian.ÂReferences
Ambarawati, IGAA. 2005. Strategi Pembangunan Pertanian Bali Berbasis Subak dalamMenghadapi Tantangan Globalisasi. Dalam Pitana dan Setiawan. Yogyakarta: Andi
Anonimus ( I 999a), Annual Reprot of The
Second Integrated Irrigation Sector
Project Proyek Irigasi Bali, Denpasar.
(1999b) "Laporan Akhir Pekerjaan Survai Investigasi dan Disain (SID) di Kabupaten Badung, Klungkung dan Karangasem". Proyek Irigasi Bali, Denpasar.
(2000a) "Laporan Akhir Pekerjaan Survai
Investigasi dan Disain (SID) di Kabupaten
Jemberana". Proyek Irigasi Bali,
Denpasar.
(2000b) "Laporan Akhir Pekerjaan Survai Investigasi dan Disain (SID) di Kabupaten Gianyar dan Klungkung". Proyek Irigasi Bali, Denpasar.
Salusu, J. 1996. Pengambilan Keputusan Stratejik,
untuk Organisasi Publik dan Organisasi
Non-Profit. Jakarta:
Sudarta, W. 2005. Beragam Nilai Tradisional
Subak: Konsepsi Relevan dengan Inovasi.
Dalam Pitana & Setiawan. Yogyakarta:
Andi.
Suparta, N. 2005. Pendekatan Holistik
Membangun Agribisnis. Denpasar: CV. Bali Media Adhikarsa.
Sutawan, N., M. Swara, W. Windia, dan 1W
Sudana. 1989. Pilot Proyek Pengembangan
Sistem Irigasi yang Menggabungkan
Beberapa Empelan/ Subak di Kabupaten
Tabanan dan Buleleng. Denpasar: UNUD.
Suwarsono. 1998. Manajemen Strategik.
Yogyakarta: UPP. AMP. YKPN
Suyatna, I G. 2005. Subak Sebagai Wahana
Pemberdayaan Masyarakat Petani: Dalam
Rangka Mewujudkan Kemandirian
Menghadapi Era Globalisasi yang Penuh
Persaingan. Dalam Pitana dan Setiawan
AP. editor. Revitalisasi Subak dalam
Memasuki Era Globalisasi. Yogyakarta:
Andi.