MODEL KEMANDIRIAN PETANI DALAM PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL PERKEBUNAN PADA SUBAK-ABIAN TRI GUNA KARYA, KECAMATAN KINTAMANI, KABUPATEN BANGLI
Keywords:
Model Kemandirian Petani, Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui model kemandirian petani dalam pengolahan dan pemasaran hasil pertanian di Subak-Abian Tri Guna Karya, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif dan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan wawancara secara terstruktur, observasi dan studi dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik analisis deskriptif dan analisis statistik dengan PLS (Partial Least Square). Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa model kemandirian petani dalam pengolahan dan pemasaran hasil perkebunan dengan jalan meningkatkan kemandirian emosional dalam menggerakkan agribisnis melalui pembangunan sumberdaya manusia yang berkualitas dengan cara meningkatkan keterampilan individu yang spesifik (life of skill) dan menguatkan kapasitas individu (individual capacity building) agar dapat menguatkan kapasitas kelembagaan (institutional development capacity building) berbasis Kelembagaan Subak-Abian.References
Ansar Suherman, A. S. (2018). Kearifan Lokal Sebagai Basis Komunikasi Pemerintah Dalam Penyelesaian Konflik Sosial Dan Komunal. RJurnal Dialektika, Volume 3, Nomor 2, September 2018, 11(1), 23–29.
Covey. (2010). The 7 Habbit of Highly Effective People. Bandung (ID): Bumi Aksara. Dedi Djuliansah, Trisna Insan Noor, Yosini Deliana, M. R. (2020). Faktor-Faktor Yang
Berpengaruh Terhadap Tingkat Kemandirian Petani Kedelai Di Kecamatan Pancatengah Kabupaten Tasikmalaya, Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis. Juli 2020. 6(2): 1122-1129.
Deressa TT, Hassan RM, Ringler C, Alemu T, danYesuf M. (2009). Determinants of farmers’ choice of adaptation methods to climate change in the Nile Basin of Ethiopia, Global Environmental, 19(2):248–255.
Ghozali, I. (2018). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 25. Badan Penerbit Universitas Diponegoro: Semarang, 1(2), 103–112. http://e-journal.unmas .ac.id/ index.php/jeco/article/view/2423/1825.
Hubeis, H. V. . (2002). Tantangan dan Prospek Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Otonomi Daerah. Dalam: Pambudy, R., dan Adhi, A.K. (ed). Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Menuju Terwujudnya Masyarakat Madani (pp. 13-23) Bogor: Pustaka Wirausaha Muda.
Kuncoro, M. (2009). Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi. Edisi 3. Penerbit Erlangga., 1(1), 68–80.
Malta. (2016). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kemandirian Petani Dalam Pengambilan Keputusan Untuk Keberlanjutan Usahatani (Kasus: Petani di Desa Sukaharja - Kabupaten Bogor). Sosiohumaniora, Volume 18 No. 2 Juli 2016 : 118 -124. https://www.ptonline.com/articles/how-to-get-better-mfi-results.
Moh. Toha dan Achmad Musyadar. (2014). Kemandirian Petani Dalam Proses Pemasaran Hasil Tanaman Karet Di Desa Gunung Bungsu Kabupaten Kampar. Jurnal Penyuluhan Pertanian Vol. 9 No. 1, Mei 2014, 22(8.5.2017), 2003–2005.
Rury Januari Ramdhan, D. K. & H. (2019). Kemandirian Petani Terhadap Pemanfaatan Jerami Padi Sebagai Pupuk Bokashi Pada Tanaman Padi Di Kecamatan Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya. Jurnal Inovasi Penelitian, Vol.1 No.3 Agustus 2020, ISSN 2722-9475 (Cetak), ISSN 2722-9467 (Online).
Slamet, M. (1995). Sumbang Saran Mengenai Pola Strategi dan Pendekatan Penyelenggaraan Penyuluhan Pertanian. Lokakarya Dinamika dan Perspektif Penyuluhan Pertanian, Bogor Juli 4-5.
Sugiono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D (Sutopo (ed.); 2nd ed.).CV. ALFABETA.
Sugiyono. (2020). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta, 191370027.
Sumardjo. (2019). Penyuluhan di era komunikasi digital dalam mewujudkan kesejahteaan masyarakat kelautan dan perikanan. Seminar Nasional Perikanan Dan Penyuluhan Sekolah Tinggi Perikanan Bogor. Bogor : STP Bogor, 21(3), 308–315. https:// ejournal.borobudur.ac.id/index.php/1/article/view/608/583
Covey. (2010). The 7 Habbit of Highly Effective People. Bandung (ID): Bumi Aksara. Dedi Djuliansah, Trisna Insan Noor, Yosini Deliana, M. R. (2020). Faktor-Faktor Yang
Berpengaruh Terhadap Tingkat Kemandirian Petani Kedelai Di Kecamatan Pancatengah Kabupaten Tasikmalaya, Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis. Juli 2020. 6(2): 1122-1129.
Deressa TT, Hassan RM, Ringler C, Alemu T, danYesuf M. (2009). Determinants of farmers’ choice of adaptation methods to climate change in the Nile Basin of Ethiopia, Global Environmental, 19(2):248–255.
Ghozali, I. (2018). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 25. Badan Penerbit Universitas Diponegoro: Semarang, 1(2), 103–112. http://e-journal.unmas .ac.id/ index.php/jeco/article/view/2423/1825.
Hubeis, H. V. . (2002). Tantangan dan Prospek Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Otonomi Daerah. Dalam: Pambudy, R., dan Adhi, A.K. (ed). Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Menuju Terwujudnya Masyarakat Madani (pp. 13-23) Bogor: Pustaka Wirausaha Muda.
Kuncoro, M. (2009). Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi. Edisi 3. Penerbit Erlangga., 1(1), 68–80.
Malta. (2016). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kemandirian Petani Dalam Pengambilan Keputusan Untuk Keberlanjutan Usahatani (Kasus: Petani di Desa Sukaharja - Kabupaten Bogor). Sosiohumaniora, Volume 18 No. 2 Juli 2016 : 118 -124. https://www.ptonline.com/articles/how-to-get-better-mfi-results.
Moh. Toha dan Achmad Musyadar. (2014). Kemandirian Petani Dalam Proses Pemasaran Hasil Tanaman Karet Di Desa Gunung Bungsu Kabupaten Kampar. Jurnal Penyuluhan Pertanian Vol. 9 No. 1, Mei 2014, 22(8.5.2017), 2003–2005.
Rury Januari Ramdhan, D. K. & H. (2019). Kemandirian Petani Terhadap Pemanfaatan Jerami Padi Sebagai Pupuk Bokashi Pada Tanaman Padi Di Kecamatan Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya. Jurnal Inovasi Penelitian, Vol.1 No.3 Agustus 2020, ISSN 2722-9475 (Cetak), ISSN 2722-9467 (Online).
Slamet, M. (1995). Sumbang Saran Mengenai Pola Strategi dan Pendekatan Penyelenggaraan Penyuluhan Pertanian. Lokakarya Dinamika dan Perspektif Penyuluhan Pertanian, Bogor Juli 4-5.
Sugiono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D (Sutopo (ed.); 2nd ed.).CV. ALFABETA.
Sugiyono. (2020). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta, 191370027.
Sumardjo. (2019). Penyuluhan di era komunikasi digital dalam mewujudkan kesejahteaan masyarakat kelautan dan perikanan. Seminar Nasional Perikanan Dan Penyuluhan Sekolah Tinggi Perikanan Bogor. Bogor : STP Bogor, 21(3), 308–315. https:// ejournal.borobudur.ac.id/index.php/1/article/view/608/583