Buah jeruk adalah buah yang paling banyak dikonsumsi dan sangat popular dimasyarakat, karena mempunyai sebaran tanam yang luas dan mempunyai tingkatan yang tinggi. Hal ini karena buah jeruk memiliki cita rasa, aroma, kesegaran dan sumber vitamin bagi tubuh, sehingga buah jeruk sangat digemari dan menjadi buah favorit keluarga. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi masyarakat terhadap pembelian buah jeruk lokal. Daerah penelitian diambil secara sengaja (purposive) yaitu Desa Belantih, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli. Data yang dikumpulkan adalah data primer dan sekunder dengan menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Data dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif. Hasil penelitian terhadap 40 orang konsumen diperoleh informasi bahwa pencapaian skor persepsi kategori sangat baik sebesar 30%, Baik sebesar 55%, dan yang menjawab sedang sebanyak 15%. Ini berarti persepsi konsumen terhadap buah jeruk lokal berada pada kategori baik. Indikator yang diukur pada persepsi ini adalah pemahaman masyarakat terhadap pembelian buah jeruk lokal dan indikator terakhir mengenai persepsi masyarakat sehubungan dengan masalah budaya termasuk dikategorikan cukup baik karena masyarakat tersebut tidak bertentangan dengan nilai budaya setempat, bahkan menurut mereka persepsi masyarakat pada pembelian buah jeruk akan memberikan dukungan dalam kesehatan.
Kata Kunci : Persepsi, masyarakat, jeruk.
Editorial Office Jurnal dwijenAGRO Fakultas Pertanian Kampus Universitas Dwijendra Lantai 2 Jl. Kamboja No.17, Dangin Puri Kangin, Kec. Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali 80233